Demak
– Hari kedua masa pendaftaran calon bupati, KPU Demak kembali menerima
pendaftaran dari pasangan petahana bupati Dachirin Said – Edi Suyadi yang
kembali maju ke Pilkada sebagai pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Demak
periode 2015-20120.
Saat
mendaftarkan diri Senin (27/7) sekitar pukul 13.00 WIB, pasangan ini beserta ratusan
pendukungnya menumpangi becak dan odong-odong dari Posko Pemenangan di Jalan
Pemuda menuju kantor KPU Demak di jalan Kyai Turmudzi.
Pasangan
Dachirin-Edi (dadi) diusung oleh PKB dan Nasdem. PKS yang semula dikabarkan
akan ikut mengusung pasangan ini ternyata hingga masa pendaftaran tidak
melampirkan berkas dukungan, sehingga hanya dua partai saja yang mengusung
pasangan dadi. Tetapi gabungan dua partai itu sudah lebih dari cukup untuk
memenuhi ambang batas persyaratan sebesar 20% kursi DPRD.
Sementara
itu, Ketua KPU Demak Mahmudi, Sag., M.Fil.I menjelaskan, setelah dilakukan
pemeriksaan berkas dukungan partai pengusung dinyatakan lengkap sehingga
pasangan ini dinyatakan memenuhi persyaratan.
“setelah
kami teliti, berkas pasangan bapak Dachirin Said dan bapak Edi Suyadi kami
nyatakan lengkap dan bisa kami berikan tanda terima” ujarnya dikantor KPU.
Selanjutnya, sesuai
tahapan bahwa berkas pencalonan ini akan diteliti mulai 29 Juli sampai 3
Agustus. Hasil penelitian berkas apakah pencalonan tersebut memenuhi syarat
atau tidak akan diumumkan pada 4 Agustus. Namun sebelumnya pasangan calon
kepala daerah yang telah mendaftarkan diri bakal menjalani tes kesehatan di
RSUD Sunan Kalijaga pada 30 Juli.
Pasangan
Nasir-Joko belum jelas
Sampai berita ini
diturunkan masih belum ada kejelasan terkait pasangan Nasir-Joko apakah akan
mendaftarkan diri atau belum. Komisioner KPU Bambang Setyabudi, S.Pd.I
menyatakan belum mengetahui apakah pasangan ini jadi diusung oleh gabungan
Partai Golkar dan PPP.
“kami belum mendapat
kabar, terkait pasangan nasir-joko apakah jadi mendaftar atau tidak, karena
pasangan ini sesuai dengan Peraturan KPU nomor 12 tahun 2015 harus mendapatkan
rekomendasi dari dua DPP partai Golkar dan PPP yang saat ini memang sedang
berseteru” ujarnya ketika ditemui setelah pendaftaran pasangan dadi.
Sementara itu ketua
Panwaskab Demak Khoirul Saleh, S.Sos., MH menyatakan bahwa terkait pendaftaran
pasangan Nasir-Joko merupakan titik rawan yang harus diwaspadai karena
pengusung pasangan ini merupakan partai yang sedang berkonflik.
“kami akan lakukan
pengawasan dengan lebih cermat, karena pasangan nasir-joko merupakan titik
rawan dimana partai pengusung yaitu golkar dan PPP saat ini sedang berkonflik,
dan jelas itu menjadi concern kita jangan sampai ini menjadi awal persoalan
dalam pilkada ini, karena itu kami berharap KPU teliti dan cermat serta
bertindak sesuai dengan regulasi yang ada” tegasnya di sela-sela pengawasan
pendaftaran calon bupati. (UN)
No comments:
Post a Comment